Diduga Akibat Ulah Mantan Operator. Dana PIP Puluhan Siswa SMKN Amurang Kembali Kekas Negara.
Bantuan pemerintah melalui PIP/KIP bertujuan untuk meningkatkan dan mempermudah bagi anak yang berusia 6-21 tahun untuk mendapatkan layanan pendidikan wajib belajar selama 12 tahun.
Yang paling penting adanya PIP/KIP tersebut untuk meringankan beban/biaya personal pendidikan.
Namun sangat disayangkan dengan apa yang dialami sekitar 50an siswa yang ada di SMK Negeri 1 Amurang, mereka tak bisa mencairkan dana tersebut karena telah diblokir oleh pemerintah.
Informasi yang dirangkum media ini, terjadinya pemblokiran dana PIP ini disebabkan sampai dengan batas waktu yang ditetapkan yakni bulan Juli tak diambil. Informasi batas waktu ini telah disampaikan Dinas pendidikan provinsi Sulut kepada oknum mantan operator AT alias Aron jauh sebelum bulan juli, namun oleh yang bersangkutan nanti menyampaikan informasi tersebut kepada pimpinan sekolah serta data penerima pada bulan Agustus sesudah lewat batas waktu yang ditetapkan. Dana tersebut tak kunjung diambil para penerima dengan sendirinya dikembalikan kekas negara.
Sangat disayangkan akibat kejadian ini pihak sekolah tak bisa mengusulkan data siswa untuk penerima dana PIP pada tahun depan 2023. Atas hal ini oleh pihak dinas merekomendasikan operator yang bersangkutan untuk diganti. (Fei)
