METROKAWANUA — Sam Sianata, seniman berjuluk pelukis satu triliun, menjadi pelopor dual karya seni, di mana setiap karya lukisan akan dibarengi dengan lagu ciptaannya sendiri dengan tema yang sama.
Bahkan, di beberapa karya-karya yang dihasilkan ada juga Mahakarya Three in One (3 in 1), karena selain lukisan dan lagu, ada juga maskot yang kian menampilkan apa yang akan disampaikan kepada publik dari hasil seni yang diciptakan.
Lukisan Go Green Taruparwa adalah karya 3 in 1 yang diciptakannya. Memiliki misi dengan dua tema besar yakni untuk menggelorakan semangat menanam pohon dan mengajak menjaga persatuan dan kesatuan (unity), menjadikan karya ini unik dan satu satunya di dunia.
Bahkan karya lagunya telah memiliki hak cipta berdasarkan undang-undang nomor 28 tahun 2014.
“Karya-karya saya memang tujuannya untuk memberikan pesan-pesan besar bagi dunia,” ujar Sam saat bertemu media dibeberapa kesempatan.
Lahir di Blora, Jawa Tengah, namun berdomisili di Minahasa Utara (Minut), Sulawesi Utara (Sulut), seniman multi talenta bernama asli Liem Sian An ini, juga dikenal dengan kutipan-kutipannya yang menggelitik orang yang membacanya.
Saat ini, Sam sedang mengadakan pameran tunggal di Jalan Pura Mertasari III Nomor 8, Kuta Denpasar Bali, di mana ditampilkan tujuh karya lukisannya, maskot-maskot ciptaannya serta qoutes (kutipan).
“Bagi yang tak sempat datang langsung, bisa juga menelisik melalui website www.samsianata.con serta www.gogreentaruparwa.com,” ungkapnya lagi.(***)
