Metrokawanua. Com — Wujudkan masyarakat Indonesia yang sehat. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melalui Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan, akan melaksanakan program Survey Status Gizi balita di seluruh Indonesia (SSGI) tahun 2022.
Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) salah satu daerah dari sekian banyak Kabupaten/Kota diindonesia yang menjadi daerah pelaksanaan kegiatan ini.
Tepat dihari Senin 05 September 2022, pelaksanaan survey oleh Tim Enumerator Gizi mulai dilakukankan diKabupaten Minahasa Selatan.
Tujuan pelaksanaan survey ini untuk mendapatkan gambaran status gizi balita yang ada di Kabupaten Minsel dengan cara mengukur berat badan, dan panjang/tinggi badan serta diperlukan juga informasi tentang rumah tangga seperti beberapa pendidikan, kondisi lingkungan hidup serta beberapa informasi tentang asupan makanan.
Tim Enumerator akan melakukan kunjungan ke setiap Rumah yang ada di 17 kecamatan dari 177 Desa dan Kelurahan hanya 69 Desa/Kelurahan yang akan di jadikan sempel dengan 36 hari kerja, selama pengumpulan data tersebut tim akan tetap melakukan standard protokol kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Minsel Dr. Erwin Scouten saat di konfirmasi mengatakan dimana sebelum melakukan Survey Kami sudah melaporkan kepada Bupati Minsel Franky D. Wongkar dimana Kementerian Kesehatan akan menurunkan tim dari SSGI untuk malukan survey diberbagai desa dan kelurahan yang ada di 17 kecamatan, dan Bupati pun memberikan respon yang positif.
“Maka dari itu tepatnya hari ini, SSGI langsung turun di 69 desa untuk melakukan Survey Rumah ke Rumah, dengan begitu ada manfaat yang akan didapat, seperti mengetahui berat badan, Lingkar Lengan Atas (LILA), biasanya LILA bagi anak perempuan yang usianya 10-54 tahun akan di ukur, kamu juga mengharapakan kepada seluruh Masyarakat agar pemberian diri dalam survey ini”,ujar Scouten. (Feidy)
